Seluk Beluk UVC dan Manfaat UVC Sterilizer Tuk Hunian

uvc
uvc

Anda pasti menjadikan kesehatan keluarga sebagai prioritas dalam mengatur dan mengelola rumah. Mulai dari pemilihan desain interior, pemilihan bahan bangunan, hingga melengkapi perabotan rumah. Salah satu home appliance yang mendukung perlindungan kesehatan keluarga adalah Smart UVC Sterilizer. Apa perbedaannya dengan UVA dan UVB? Apa yang harus diperhatikan dalam menggunakan perangkat pintar ini? Ikuti ulasannya di bawah ini.

UVC dan Bedanya dengan Jenis UV Lain

Cahaya matahari terdiri dari 3 jenis, yaitu UVA, UVB, dan UVC. UVC adalah sinar elektromagnetik pendek yang tidak bisa sampai ke bumi karena diserap lapisan ozon. Kedua jenis cahaya lainnya adalah UVA dan UVB yang sama-sama dapat menembus lapisan ozon dan merugikan bagi manusia. Jika UVB hanya mampu sampai ke lapisan kulit epidermis, yaitu yang terluar. Maka UVA dapat menembus ke lapisan kulit dermis dan merusak kulit yang lebih dalam. Sehingga dampak buruknya juga lebih parah, seperti penuaan dini dan kanker kulit. Sedangkan dampak UVB lebih terlihat, seperti iritasi, kulit kemerahan, kusam, dan lebih gelap.

Dampak UVC kepada kulit manusia lebih buruk daripada UVA dan UVB. Tidak hanya kulit yang berisiko terkena kanker lebih tinggi, UVC juga dapat membahayakan mata. Diantaranya adalah fotokeratitis atau cedera mata dan katarak.

Meskipun begitu, UVC atau kepanjangan dari Ultraviolet C adalah jenis cahaya matahari yang juga memiliki manfaat. Dengan frekuensi elektromagnetik yang tinggi dari sinar matahari, sinar UVC terbukti mampu merusak asam nukleat dan protein pada virus dan bakteri sehingga keduanya tidak dapat mempertahankan hidup. Dengan kata lain, UVC mampu menjalankan fungsi disinfektan pada permukaan benda, udara, dan cairan.

uvc sterilizer

Sumber: Onassis

UVC Sterilizer dan Manfaatnya

Karena UVC tidak dapat sampai ke bumi, peneliti menemukan teknologi yang mampu mengeluarkan sinar UVC. Dengan batasan yang aman, sinar ini dapat dimanfaatkan untuk menyeterilkan benda atau ruangan dan cairan. Alat yang dimaksud untuk hal ini disebut sebagai UVC Sterilizer. Dengan gelombang berkisar antara 200-222 nanometer, sinar UVC yang dihasilkan masih dalam batas aman bagi kulit dan mata.

Pada sebuah penelitian menemukan bahwa gelombang ini mengurangi jumlah virus SARS-CoV-2 hingga 99% hanya dalam 30 detik pada permukaan suatu ruangan. Sedangkan pada cairan, alat ini mampu membunuh hampir semua virus dalam kurang lebih 10 menit. Lalu untuk virus yang ada di udara, UVC Sterilizer mampu mematikan 99% virus selama 25 menit.

Pada masa pandemi, alat ini banyak digunakan untuk menyeterilkan benda, kendaraan, dan ruangan sebelum dan sesudah digunakan. Hingga saat ini, tingginya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan membuat UVC Sterilizer masih banyak diminati. Bahkan situasi dan kebiasaan baik hasil new normal menjadikan penggunaan alat ini sebuah kebutuhan. Baik untuk hunian maupun ruang publik pada umumnya.

uvc sterilizer onassis

Sumber: Onassis

Hal yang Harus Diperhatikan

Dalam menggunakan UVC Sterilizer, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Karena jika penggunaannya tidak tepat, manusia dapat dirugikan.

1. Hanya untuk permukaan benda, ruangan, dan udara

Dari cara kerja UVC tersebut, sebenarnya jenis sinar ini berbahaya bagi kulit manusia. Namun lapisan ozon bumi telah menghalaunya untuk kita. Sehingga penggunaan alat ini terbatas pada ruangan dan benda cair. Mulai dari kantor, ruang keluarga, kamar mandi, hingga tempat lain yang rentan terpapar virus dan bakteri.

2. Hindarkan kulit dan mata

Untuk menghindari efek samping UVC Sterilizer, gunakan alat ini dalam jangkauan aman dari paparan langsung kulit dan mata. Jangan melihat langsung ke lampu UV dan menyentuh lampu saat digunakan. Salah satu produk UVC Sterilizer dari Onassis memungkinkan Anda menyalakan perangkat ini dengan tombol yang terpisah. Sehingga ketika dicolokkan ke sumber listrik, lampu tidak langsung menyala. Bahkan pengaturan melalui aplikasi berbasis internet pun dapat meminimalisir kontak langsung antara perangkat dengan manusia.

3. Pastikan suhu ruangan sedang

Agar usia lampu bisa lebih panjang, hindari pemakaian di tempat-tempat yang bersumber panas. Biasanya alat ini hadir dalam bentuk yang mudah dipindahkan sehingga pilihlah tempat meletakkan dengan suhu ruangan.

Smart UVC Sterilizer yang Direkomendasikan

Untuk mendapatkan UVC Sterilizer berkualitas, Onassis adalah solusi tepat untuk Anda. Dengan lampu disinfektan UVC 58 watt, perangkat ini mampu diatur waktu menyala dalam 3 pilihan, yaitu 15 menit, 30 menit, dan 60 menit. Sehingga Anda tidak perlu mematikan perangkat secara manual. Ditambah dengan sensor gerak yang akan mematikan lampu UVC ketika mendeteksi adanya gerakan. Sehingga tidak akan ada yang terpapar jika ada yang masuk ruangan tanpa sengaja.

Bicara soal ruangan, Smart UVC ini mampu menjangkau ruangan dengan luas mencapai 60 m persegi. Dapatkan produk yang asli dengan datang langsung ke toko official online Onassis. Serta temukan lebih banyak varian Smart Things Onassis dengan mengunjungi tautan ini.