Sebagai orang yang akan menempati rumah, Anda harus memiliki keahlian tertentu. Salah satunya mempelajari bagaimana cara memperbaiki keran bocor. Hal ini menjadi penting karena ketika tidak ada tukang, Anda harus memperbaikinya sendiri.
Barangkali Anda adalah orang yang mudah tergantung dengan orang lain, khususnya untuk membenahi kerusakan rumah. Namun begitu, Anda harus siap ketika Anda perlu turun tangan memperbaiki hal-hal yang berkaitan dengan dapur atau kamar mandi.
Untuk memudahkan Anda, artikel di bawah ini mengulas bagaimana cara memperbaiki keran bocor tanpa mengandalkan tukang. Simak dengan bijak dan ketahui apa saja hardware yang menjadi kebutuhan Anda saat memiliki rumah.
Cara Memperbaiki Keran Bocor
Sumber: pexels.com
Adapun cara memasang kran air yang benar dan langkah ini bisa Anda terapkan ketika tidak menemukan ahli atau tukang profesional.
a. Matikan Aliran Air
Langkah pertama yang bisa Anda lakukan ketika hendak memperbaiki keran bocor adalah matikan aliran air. Hal ini perlu agar air tidak merembes ke dinding dan menetes dari pipa air.
b. Buka Keran Air
Setelah mematikan aliran air, Anda bisa membuka keran air tersebut. Putarlah searah jarum jam sehingga keran benar-benar terlepas dari sambungannya. Alangkah lebih baik memisahkan keran lama dan baru agar tidak tertukar.
c. Bersihkan Permukaan Kran
Hal selanjutnya yang bisa Anda lakukan adalah membersihkan permukaan kran. Dari kran yang lama, Anda akan melihat betapa banyak kotoran atau noda yang menempel di sana. Pastikan noda atau kotoran benar-benar hilang dari sana agar memudahkan Anda untuk memasang kran baru.
Baca Juga: Keran Dapur: Alat Pendukung Kebersihan Masa Kini
d. Memasang Dempul Baru
Ketika kran Anda tidak mempunyai dudukan karet dan plat dudukan maka Anda bisa memasang dempul baru. Fungsinya ada dua, yaitu menahan dan memperkuat kran agar tidak kembali bocor dan selalu menempel di permukaan.
e. Pasang Plat Dudukan
Cek kembali dempul agar benar-benar terpasang di permukaan kran. Jika sudah, Anda bisa memasang plat dudukan. Upayakan pemasangan dengan rapi dan benar.
f. Pasang Cincin Penutup
Setiap kran memiliki jenis dan fungsinya sendiri. Maka dari itu, perhatikan kran air yang Anda perbaiki dengan saksama. Apakah menggunakan mur dan baut atau tidak? Gunakan cincin penutup supaya posisi kran air benar-benar kuat. Sehingga kran air yang Anda miliki tidak kembali bocor.
g. Bersihkan Lagi Permukaan Air
Sumber: pexels.com
Ketika Anda usai melakukan langkah-langkah di atas, coba Anda bersihkan lagi permukaan air. Terkadang, ketika memasang atau menempelkan sesuatu, kotoran tidak sengaja masuk ke dalamnya. Maka bersihkanlah. Cek juga posisi dudukan air. Sudah kencang atau renggang? Benahi jika masih renggang.
h. Nyalakan Kran Air
Langkah terakhir adalah coba menyalakan kran air. Cek keseluruhan apakah ada air yang menetes di kran atau sambungan. Kemudian, cek pula apakah ada saluran air yang merembes ke dinding atau tidak. Yang terakhir, uji derasnya air.
Baca Juga: Kran Wastafel: Daya Dukung Kebersihan sejak dari Dapur
Jika air mengalir dengan pelan, coba cek saluran airnya. Lalu, apabila masih ada kebocoran, matikan kran air dan ulangi langkah pertama sampai kedelapan.
Cara-cara di atas dapat Anda praktekkan di rumah. Jika Anda pemula dalam memasang kran air, tenang saja. Tidak perlu terburu-buru. Usahakan Anda mengecek keseluruhan komponen dalam kran air. Pastikan kran air berfungsi dengan baik. Tidak mengalami kebocoran dan sejenisnya.
Akan tetapi, pastikan pula Anda memutuskan untuk membeli kran air dengan material terbaik sehingga menghasilkan air yang kencang. Kemudian, tidak mudah berkarat dan awet.
Ketika Anda telah mengetahui bagaimana cara memperbaiki keran air yang bocor, kini Anda tidak perlu khawatir untuk menerapkannya di rumah. Guna melengkapi kebutuhan wastafel Anda, kunjungi Onassis sebagai penyedia hardware terbaik di Indonesia.
Untuk mendapatkan promo dengan harga terbaik, langsung cek di official shop Onassis.